T-REC LIBRARY : ULAR CANDOIA ASPERA / NEW GUINEA BOA.......PART 1
diterjemahkan dari sumber berbahasa asing ( link dibawah ini )
Boa tanah New Guinea , bertubuh pendek tebal-, tinggal di tanah kadang-kadang
disebut oleh penduduk setempat 'ular
malas' karena temperamennya yang
lesu. mencapai panjang
maksimal hanya 1 meter.
Pewarnaan ini terdiri dari tubuh cokelat atau kuning-coklat dengan variabel daerah coklat tua atau coklat kemerahan pada dorsum, warna tepi coklat tua sampai hitam: efek keseluruhan tidak teratur, pola reticulated.
Kepala adalah memanjang, moncong agak menunjuk dan mata kecil. Ekornya pendek dan tebal. Seperti anggota lain dari keluarga python, kepala kecil dan granular.
Spesies ini mendiami hutan serasah daun dan perkebunan. Aktif malam hari , dan tetap bergerak siang hari. Pakan terdiri dari vertebrata lain - terutama kadal, katak, dan mamalia kecil.
Foto-foto yang disajikan di sini semua diambil pada Manus Island, Manus Provinsi, PNG.
Spesies ini tersebar luas di PNG, termasuk pulau-pulau lepas pantai, dan jangkauan meluas ke Indonesia Papua dan pulau-pulau lepas pantai.
Pewarnaan ini terdiri dari tubuh cokelat atau kuning-coklat dengan variabel daerah coklat tua atau coklat kemerahan pada dorsum, warna tepi coklat tua sampai hitam: efek keseluruhan tidak teratur, pola reticulated.
Kepala adalah memanjang, moncong agak menunjuk dan mata kecil. Ekornya pendek dan tebal. Seperti anggota lain dari keluarga python, kepala kecil dan granular.
Spesies ini mendiami hutan serasah daun dan perkebunan. Aktif malam hari , dan tetap bergerak siang hari. Pakan terdiri dari vertebrata lain - terutama kadal, katak, dan mamalia kecil.
Foto-foto yang disajikan di sini semua diambil pada Manus Island, Manus Provinsi, PNG.
Spesies ini tersebar luas di PNG, termasuk pulau-pulau lepas pantai, dan jangkauan meluas ke Indonesia Papua dan pulau-pulau lepas pantai.
Keluarga: BOIDAE
Spesies: Candoia aspera
Maksimum Ukuran: 1,0 meter
Spesies: Candoia aspera
Maksimum Ukuran: 1,0 meter
.............teks asli :
New Guinea Ground Boa
The New
Guinea Ground Boa is a short, thick-bodied, ground-dwelling snake sometimes
called by locals 'the lazy snake' on account of its lethargic temperament. It
reaches a maximum length of just 1 metre.
The
colouration comprises a brown or yellow-brown body with variable dark brown or
reddish brown areas on the dorsum, the edges of which are dark brown to black :
the overall effect is an irregular, reticulated pattern.
The head is
elongate, the snout somewhat pointed and the eyes small. The tail is short and
thick. As with other members of the python family, the head scales are small
and granular. The body scales are strongly keeled.
The species
inhabits the leaf litter of forests and plantations. It is largely nocturnal in
habits, and remains motionless during the day. Its diet comprises other
vertebrates - particularly lizards, frogs and small mammals.
The photos
presented here were all taken on Manus Island, Manus Province, PNG. In other
provinces more slender examples may be encountered.
The species
is widely distributed in PNG, including offshore islands, and its range extends
to Indonesian Papua and its offshore islands.
Family :
BOIDAE
Species :
Candoia aspera
Maximum
Size : 1.0 metres
http://www.ecologyasia.com/verts/snakes-png/new-guinea-ground-boa.htm
T-REC SEMARANG.....KOMUNITAS REPTIL DAN BINATANG EKSOTIK DI SEMARANG